Pada hari Jumat, 13 Oktober 2023, BAPPEDA dan Litbang Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam (SDA) telah menciptakan terobosan berarti dengan peluncuran aplikasi SIBEDA. Aplikasi ini menandai langkah revolusioner dalam upaya  untuk meningkatkan efektivitas pemantauan dan pengelolaan ekonomi daerah.

SIBEDA, singkatan dari Sistem Informasi Bidang Ekonomi Daerah, memberikan alat yang kuat untuk mengintegrasikan dan menganalisis data ekonomi yang relevan, memungkinkan pemangku kepentingan, termasuk pejabat pemerintah daerah dan ahli teknis, untuk membuat keputusan yang lebih tepat dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Dengan SIBEDA, keterbukaan data dan aksesibilitas informasi menjadi fokus utama, memastikan bahwa semua pihak dapat memanfaatkan sumber daya ini secara efektif. Terobosan ini menunjukkan komitmen kuat dari Bappeda dan Litbang Bidang Ekonomi dan SDA untuk mencapai visi pembangunan ekonomi yang lebih baik dan berkelanjutan di wilayah kabupaten Fakfak.

Tim Aksi Perubahan Sistem Informasi Bidang Ekonomi Daerah (SIBEDA) yang dipimpin oleh Kepala  Bappeda Dan Litbang melalui ELIFELET ROHROHMANA, S.H., M.Si, Kepala Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam.Pertemuan berlangsung di Ruang Klinik BAPPEDA dan Litbang Kabupaten Fakfak pukul 10.00 WIT hingga selesai.

Tujuan utama pertemuan ini adalah untuk merumuskan strategi perubahan dalam sistem informasi bidang ekonomi daerah. ELIFELET ROHROHMANA, menjelaskan, “Kami percaya bahwa perubahan dalam SIBEDA akan memberikan kontribusi positif dalam pengembangan ekonomi daerah,dan menekankan peran strategis SIBEDA dalam mendukung perencanaan, pengelolaan, dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi di daerah dan kami berkomitmen untuk mencapai tujuan ini.”ujarnya.

“Kepala Seksi Sumberdaya Alam, Rusdin Woretma, S.H., memberikan penjelasan komprehensif mengenai Sistem Informasi Bidang Ekonomi Daerah (SIBEDA). Dalam paparannya, ia menggambarkan SIBEDA sebagai kerangka penting yang mengintegrasikan data dan informasi relevan terkait ekonomi daerah.

Rusdin Woretma, S.H. juga menyoroti kepentingan keterbukaan data dan aksesibilitas informasi dalam SIBEDA untuk memastikan bahwa seluruh pemangku kepentingan dapat memanfaatkan sumber daya ini secara efektif. Selain itu, ia merinci bagaimana SIBEDA memiliki kapabilitas untuk mengintegrasikan data dari berbagai sektor dan OPD, memungkinkan pemantauan yang akurat dan analisis yang mendalam terhadap dinamika ekonomi daerah.

Dalam penutupnya, Rusdin Woretma, S.H. menekankan komitmen untuk terus meningkatkan dan mengembangkan SIBEDA guna mendukung visi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah tersebut.”ungkap nya .

Diskusi intensif berlangsung sepanjang pertemuan, dengan fokus pada identifikasi perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan pemantauan dan analisis data ekonomi. Diharapkan perubahan ini akan memperkuat landasan kebijakan ekonomi daerah dan mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan.

Setelah pertemuan, Tim Aksi Perubahan SIBEDA akan bekerja keras untuk mengimplementasikan perubahan yang telah direncanakan. Pemerintah daerah Fakfak berharap bahwa langkah-langkah ini akan membawa manfaat besar bagi perkembangan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat.(admin)